Saat ini viagra perempuan telah beredar. Tetapi apakah sebenarnya perempuan memerlukan obat kuat ini untuk meningkatkan performa aktifitas seksual?

Viagra merupakan obat favorit lelaki untuk mendapatkan ereksi lebih lama. Kini,telah hadir viagra untuk perempuan yang (katanya) mampu meningkatkan kepuasan bercinta.

Sebelum Anda mencobanya, ada baiknya mengetahui lebih dulu pengaruh obat ini terhadap kehidupan bercinta, tubuh serta masa depan Anda. Berikut pendapat para ahli terhadap obat ini.
img
Terapis seks dan konsultan psikoterapi, Mary Jo Rapini, LPC mengatakan bahwa anatomi perempuan tidak seperti lelaki. Viagra bekerja cukup sederhana pada lelaki dengan meningkatkan aliran darah ke penis dan membuat mereka mendapatkan ereksi.

Mengonsumsi viagra untuk meningkatkan libido bagi perempuan, berarti mengabaikan fakta bahwa banyak perempuan yang tingkat hasratnya banyak dipengaruhi oleh stres harian dan masalah interpersonal. Perasaan mereka terhadap bentuk tubuh juga mempengaruhi seksualitas perempuan. "Menemukan perempuan yang tidak berjuang dengan bentuk tubuhnya seperti mencari sebuah jarum di tumpukan jerami. Sangat sulit." ujar Mary.

Sebenarnya Mary juga mengharapkan para ahli bisa menemukan obat untuk libido perempuan yang rendah, namun hal tersebut sangat sulit. Tidak ada yang mengerti apa yang membuat perempuan terangsang, bahkan diri mereka  sendiri. "Perempuan tidak mengerti mengapa satu hari mereka bisa sangat  bergairah dan di hari berikutnya mereka tidak bergairah sama sekali,"  tambah Mary. bisa dikatakan viagar kali ini kurang sukses. lalu apa opini dari para ahli kesehatan dan psikolog seks lainnya?


Gimana suka artikel ini? jangan lupa share
Berbagi Cerita Itu Indah :
INFO:Mau pasang Iklan bingung mau kemana? Ini solusinya... pasang iklan gratis tanpa daftar, tanpa biaya dan aktif selamanya di
Terimakasih telah meluangkan waktu untuk membaca "Kontroversi Viagra Perempuan" dan bila berkenan kamu bisa share artikel tentang "Kontroversi Viagra Perempuan" ini dengan tombol share di Atas . Semoga bacaan tentang "Kontroversi Viagra Perempuan" bisa menjadi referensi yang menyenangkan untuk kita semua. Jika kamu memiliki referensi lain tentang artikel ini silahkan sharing lewat berkomentar. Klik saja poskan komentar jika ingin berkomentar


Artikel Terkait:

0 komentar